30 Sekolah Terdampak Banjir di Sayung Demak

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa tengahmenulis 30 sekolah terimbas banjir di Sayung, Kabupaten Demak, Jawa tengah. Banjir sudahmemendamdaerah itu semenjak Kamis (22/5/2025) karena tanggul boboldan air sungai melimpah ke permukiman. Kasubag Program Disdikbud Jawa tengah, Roberto Agung Nugroho, menjelaskanadasekitar 24 Sekolah Dasar (SD), empat Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan dua SMA/SMK terimbas banjir rob sampaiini hari. “Ini ada 28 SD dan SMP yang terserang rob di Sayung, termasukkelak ada tambah dua untuk SMA Negeri 1 Sayung dan SMK Negeri 1 Sayung, bermakna ada 30 sekolah SD, SMP, SMA, ya,” papar Robert di kantornya, Rabu (11/6/2025). Simak juga: Pemilik Ayam Goreng Widuran Disampaikan ke Polisi, Ketua Komisi IV DPRD Kota Solo: Saya Merasakan Ditipu Memberi responhal tersebut, Disdikbud Jawa tengahmerencanakanlakukanlawatan ke Sayung untuk memberikontribusidanmengenalikeperluan sekolah yang terimbas rob. Hal tersebutadalahinstruksisecara langsung Gubernur Jawa tengah Ahmad Luthfi untukbertandang ke Sayung. Lawatanitudirencanakandalam kurun waktu dekat, dengan konsentrasikhususpadapengatasanimbas rob dan pemberian dana untuk SMA Negeri 1 Sayung dan SMK Negeri 1 Sayung. Simak jugaLangkahCheck BSU di Pospay 2025, Rp 600.000 Cair Melalui Kantor Pos “Esok kita akan ke SMAN 1, SMKN 1 Sayung untuk memberikontribusidankelak coba kita analisiskeperluandanperlengkapan yang dibutuhkanHinggabeberapa anak itu dapatlakukan proses evaluasi,” lanjut iaBeberapa sekolahituberadadi beberapadusun di Sayung, dimulai dariDusun Sriwulan, Sayung, Loireng, Prampelan, Surodadi, Timbulsloko, Purwosari, Bedono, Tugu, Sidogemah, Sidorejo, Kalisari, Karangasem, dan Gemulak. Meskipun begitutidak adainformasitentusemenjak kapan sekolah ituterimbas banjir rob. Simak jugaPakar ITB Ungkapkan Alat Electronic Rumah Tangga Paling Boros Listrik, DapatAkibatkanBill PLN Naik Disdikbud akanbekerjasama dengan faksi sekolah untukpastikan kelancaran proses belajar mengajarkandanmengenali tingkat keparahan rob. “Yang rob itu bukan masuk ke dalam sekolahannya, tetapi di halaman sichsebetulnya, di jalan aksesnya sichsebetulnyaEvaluasidapatberjalantetapiterusik aksesnya,” pungkasiaDikabarkan sebelumnya, jebolnya beberapa titik tanggul di daerah Kabupaten Demak, Jawa tengahmengakibatkan belasan dusuntergenang banjir dalam beberapaminggukemarin.Simak jugaBiaya Listrik per kWh Mulai 1 Juli 2025 untukPelanggan Prabayar dan Pascabayar PLN Mengakibatkanbeberapa ribu rumah terimbaswalaupuntidak adamasyarakat yang pindahSekarang masih ada 7 dusunpada dua kecamatan tergenangi banjir sampai1/2mtr. itu, Jumat (30/5/2025).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *